Connect with us

All Sports

IFSC Climbing World Cup Chamonix 2025: Desak Made Rita Kusuma Dewi Raih Medali Perak

Published

on

SANGJUARA.CO.ID – Atlet panjat tebing andalan Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi, kembali mengharumkan nama bangsa di ajang IFSC Climbing World Cup 2025.

Bertanding di disiplin speed di Chamonix, Sabtu malam (13/7) waktu setempat, Desak meraih medali perak setelah kalah tipis dari juara dunia asal Polandia, Aleksandra Miroslaw.

Pada laga final yang berlangsung sengit, Desak membukukan waktu 6,46 detik, terpaut 0,27 detik dari Miroslaw yang mencatat 6,19 detik. Hasil ini menjadi medali kedua Desak pada musim 2025, setelah sebelumnya meraih emas di seri Krakow, Polandia.

Tiga wakil Indonesia lainnya di nomor speed harus terhenti di babak perdelapan final. Rajiah Sallsabillah (7,07 detik) kalah dari atlet Polandia, Natalia Kalucka (6,72 detik).

Kiromal Katibin sempat tergelincir dan finis 5,28 detik, kalah tipis dari wakil Italia, Matteo Zurloni (5,24 detik).

Advertisement

Raharjati Nursamsa didiskualifikasi karena false start saat melawan atlet Spanyol, Erik Noya Cardona, meski tampil cepat di awal.

Di sektor putra, medali emas diraih Samuel Watson (Amerika Serikat) dengan waktu 4,65 detik, hampir menyamai rekor dunia miliknya (4,64 detik) yang dicatat di Bali. Perak menjadi milik Rishat Khaibullin (Kazakhstan).

Untuk disiplin lead, wakil Indonesia belum menembus semifinal:

– Putra: Musauwir (posisi 57) dan Muhammad Rizky Syahrafli Simatupang (posisi 58).

– Putri: Sukma Lintang Cahyani (posisi 28), hanya terpaut tipis dari 24 besar yang lolos ke semifinal.

Selanjutnya, tim panjat tebing Indonesia akan melanjutkan perjuangan di seri IFSC Climbing World Cup 2025 Madrid, Spanyol, pada 18–19 Juli 2025.

Advertisement

Continue Reading
Advertisement

Copyright © 2023 Sangjuara.co.id - Memacu Glora Menuju Prestasi. All rights reserved.